Analisis Faktor-Faktor yang Mendorong Kinerja UKM Pada Industri Wajit

  • Riyan Faozy
  • Abdullah Ramdhani
  • Rohimat Nurhasan
Abstract viewed: 1236 times

Download PDF downloaded: 1236 times
Keywords: Usaha Kecil Menengah, Analisis Faktor Eksploratori, Kinerja UKM

Abstract

Abstract - Small and Medium Enterprises (SMEs) are business activities that support economic growth and enhance Indonesia's economy. Garut Regency is one of the areas known for culinary, handicraft, tourism and household processed products in the District of Samarang, there are traditional food processing products. The purpose of this study is to find out what factors are driving the performance of SMEs in the wajit industry in Samarang district. The method used is descriptive analysis and exploratory factor analysis. Data collection techniques used were library studies and field studies. The sampling method used in this study is a nonprobability sampling technique that is saturated samples of 45 respondents. Factors that drive the performance of SMEs 24 factors that are examined by the reduction process there are only 10 factors that can be used as new factors, after extraction and rotation, which have a correlation value of only three components that are formed correctly. Wajit industry players should be able to implement the factors that drive these performance in order to survive and thrive in improving the economy and introduce Sundanese traditional food, one of which is wajit.


Abstrak– Usaha Kecil Menengah (UKM) adalah kegitan usaha yang menunjang pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan perekonomiaan Indonesia. Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah yang dikenal karena kuliner, kerajinan, parawisata dan produk olahan rumah tangga di Kecamatan Samarang terdapat produk olahanan makanan tradisonal. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fakto-faktor apa yang mendorong kinerja UKM pada industri wajit di kecamatan Samarang. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis faktor eksploratori. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan studi lapangan. Penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik nonprobability sampling yaitu sampel jenuh sebanyak 45 responden. Faktor-faktor yang mendorong kinerja UKM 24 faktor yang diteliti dengan proses reduksi maka hanya terdapat 10 faktor yang dapat dijadikan faktor baru, setelah melakukan proses extraction dan rotation, yang memiliki nilai korelasi hanya terdapat tiga component yang terbentuk dengan tepat. Para pelaku industry wajit sebaiknya dapat mengimplementasikan faktor-faktor yang mendorong kinerja tersebut agar bertahan dan berkembang dalam meningkatkan perekonomian dan memperkenalkan makan tradisional khas sunda yaitu salah satunya wajit.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-02-29
How to Cite
[1]
R. Faozy, A. Ramdhani, and R. Nurhasan, “Analisis Faktor-Faktor yang Mendorong Kinerja UKM Pada Industri Wajit”, BIEJ, vol. 2, no. 1, pp. 15 -19, Feb. 2020.