Hubungan antara Perceived Organizational Support dengan Organizational Commitment pada Anggota Organisasi UKKI
Abstract
Abstrak– This study aims to find out the relationship between perceived organizational support and organizational commitment to UKKI members. This research design was quantitative with 70 UKKI members recruited through accidental sampling technique. The data was obtained then tested first into the classical assumption test, which consists test of normality and homogeneity. Then, after the data passed the classical assumption test, the data was continued with the pearson correlation test. The results showed that there was a significant correlation between perceived organizational support and organizational commitment and the p value = 0,001 < 0,05. The implication of this research shows that in order to increase the commitment of UKKI members, UKKI must be able to provide beneficial support for its members during Covid 19 pandemic period such as by maintaining intense communication and many more.
Abstrak- Penelitian ini memiliki tujuan untuk mencari tahu hubungan antara perceived organizational support terhadap organizational commitment pada anggota UKKI. Adapun desain penelitian ini ialah kuantitatif dengan jumlah subjek sebanyak 70 orang anggota UKKI yang direkrut melalui teknik accidental sampling. Data yang diperoleh kemudian diuji terlebih dahulu ke dalam uji asumsi klasik yang terdiri atas uji normalitas dan homogenitas. Kemudian setelah data dinyatakan lolos uji asumsi klasik, data akan diolah pada uji korelasi pearson. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat korelasi signifikan antara perceived organizational support dengan organizational commitment dengan nilai korelasi p = 0,001 < 0,05. Implikasi dari penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan komitmen anggota UKKI, maka organisasi UKKI harus bisa menyediakan dukungan yang baik bagi anggotanya selama masa pandemi seperti dengan cara menjaga komunikasi yang intens dan lain sebagainya.
Downloads
References
Satgas Penanganan COVID, “Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 tentang PSBB - Regulasi | Satgas Penanganan COVID-19,” covid19.go.id, 2020.
A. I, “COVID 19: threat and fear in Indonesia,” Psychol. Trauma Theory, Res. Pract. Policy, vol. 12, no. 5, pp. 488–490, 2020.
K. Nurul Fahmi Sultan, Rica Yulianti, “Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Saat Pandemi Covid_19,” http://jurnal.poliupg.ac.id/index.php/akunsika, 2021.
H. S. Athar, “The Influence of Organizational Culture on Organizational Commitment Post Pandemic COVID-19,” Int. J. Multicult. Multireligious Underst., 2020.
M. Petriova, V. Koval, M. Tepavicharova, A. Zerkal, A. Radchenko, and N. Bondarchuk, “The interaction between the human resources motivation and the commitment to the organization,” J. Secur. Sustain. Issues, vol. 9, no. 3, pp. 919–929, 2020, doi: 10.9770/jssi.2020.9.3(17).
J. Meyer and N. Allen, Commitment in the workplace: theory, research, and application. 2012.
R. M. Steers, “Antecedents and outcomes of organizational commitment.,” Adm. Sci. Q., 1977, doi: 10.2307/2391745.
Hrebinak and Alutto, “Personal and role-related factors in the development of organizational commitment,” Adm. Sci. Q., vol. 17, no. 4, pp. 555–573, 1972, doi: https://doi.org/10.2307/2393833.
Y. Wiener, “Commitment in organizations: a normative view,” Acad. Manag. Rev., vol. 7, no. 3, pp. 418–428, 1982, doi: https://doi.org/10.2307/257334.
O’Reilly and Chatman, “Organizational commitment and psychological attachment: The effects of compliance, identification, and internalization on prosocial behavior,” J. Appl. Psychol., vol. 71, no. 3, pp. 492–499, 1986, doi: https://doi.org/10.1037/0021-9010.71.3.492.
N. Teresia and T. Suyasa, “Komitmen organisasi dan organizational citizenship behavior pada karyawan call centre di PT X,” J. Phonesis, vol. 10, no. 2, pp. 154–169, 2008.
A. Nurul and S. Rohmat, “Pengaruh budaya organisasi terhadap komitmen organisasi karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk Kantor Witel Bandung,” Int. J. Mach. Tools Manuf., vol. 5, no. 1, pp. 985–992, 2018.
K. Matzler, B. Renzl, T. Mooradian, G. von Krogh, and J. Mueller, “Personality traits, affective commitment, documentation of knowledge, and knowledge sharing,” Int. J. Hum. Resour. Manag., vol. 22, no. 2, pp. 296–310, 2011, doi: https://doi.org/10.1080/09585192.2011.540156.
C. Lee, G. H. Huang, and S. J. Ashford, “Job insecurity and the changing workplace: recent developments and the future trends in job insecurity research,” Annu. Rev. Organ. Psychol. Organ. Behav., vol. 5, no. 1, pp. 335–359, 2018.
Sianipar and Haryanti, “Hubungan komitmen organisasi dan kepuasan kerja dengan intensi turnover pada karyawan bidang produksi CV X,” Psikodimensia, vol. 13, no. 1, pp. 98–114, 2014, doi: https://doi.org/10.24167/psiko.v13i1.281.
Mujiasih, “Hubungan antara persepsi dukungan organisasi (perceived organizational support) dengan keterikatan karyawan,” J. Psikol., vol. 14, no. 1, pp. 40–51, 2015, doi: https://doi.org/10.14710/jpu.14.1.40-51.
Rhoades and Eisenberger, “Perceived organizational support: a review of the literature,” J. Appl. Psychol., vol. 87, no. 4, pp. 698–714, 2002, doi: https://doi.org/10.1037/0021-9010.87.4.698.
S. Robbins and T. Judge, Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Humanika, 2008.
M. Wustari, “Persepsi dukungan organisasi versus kepuasan kerja dan perannya terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi,” J. Psikol., vol. 11, no. 2, p. 9, 2012.
M. Jannah, Metodologi penelitian kuantitatif untuk psikologi. Unesa University Press, 2018.
Sugiyono, Statistika untuk penelitian. Alfabeta, 2017.
Gunawan, Pengantar statistika inferensial. Malang: PT Rajagrafindo Persada, 2015.
Z. Arifin, “Kriteria instrumen dalam suatu penelitian,” J. THEOREMS (The Orig. Res. Math., vol. 2, no. 1, pp. 28–36, 2017.